
Gorontalo — Memasuki hari kedua pelaksanaan Evaluasi Manajemen Risiko Tahun 2025, Tim Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum melanjutkan rangkaian kegiatan dengan fokus pada verifikasi keabsahan dokumen serta penjaminan kualitas atas pelaksanaan manajemen risiko di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum Gorontalo, Selasa (02/12).
Kegiatan hari kedua ini dipimpin oleh Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum, Mohammad Yani, yang turut memastikan seluruh unit kerja memberikan data, dokumen pendukung, serta bukti pelaksanaan manajemen risiko secara lengkap dan terstruktur. Proses verifikasi dilakukan untuk memastikan bahwa setiap tahapan identifikasi risiko, penilaian risiko, respons mitigasi, hingga proses monitoring telah dilaksanakan sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh Kementerian.
Tim Itjen melakukan penelaahan mendalam terhadap berbagai dokumen, termasuk daftar risiko, register risiko, laporan pemantauan, serta instrumen pengendalian internal yang diterapkan pada masing-masing bidang. Selain itu, kegiatan penjaminan kualitas (quality assurance) juga dilakukan guna memastikan konsistensi, ketepatan, serta kesesuaian antara dokumen dengan pelaksanaan di lapangan.
Mohammad Yani menyampaikan bahwa verifikasi dokumen merupakan langkah penting dalam memberikan gambaran objektif mengenai tingkat kesiapan Kanwil dalam mengelola risiko organisasi. Ia menekankan pentingnya ketelitian dan keterbukaan setiap unit kerja dalam memastikan proses evaluasi berjalan efektif dan dapat menghasilkan rekomendasi yang akurat.
Dengan berjalannya rangkaian kegiatan hari kedua ini, Kanwil Kemenkum Gorontalo terus menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kualitas tata kelola serta memperkuat sistem pengendalian internal. Proses evaluasi akan berlanjut hingga beberapa hari ke depan untuk memastikan seluruh aspek manajemen risiko dievaluasi secara menyeluruh dan berkesinambungan.


