
Gorontalo – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Gorontalo, Pagar Butar Butar, menghadiri prosesi adat Moloopu Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail bersama Ketua Tim Penggerak PKK, Nani Mokodongan yang berlangsung di rumah dinas Gubernur Gorontalo, Sabtu (01/03). Kehadiran Kakanwil Kemenkum Gorontalo ini merupakan bentuk penghormatan dan dukungan terhadap tradisi serta kepemimpinan di Provinsi Gorontalo.
Prosesi adat Moloopu merupakan tradisi masyarakat Gorontalo yang memiliki makna mendalam. Tradisi ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan pengukuhan terhadap pemimpin daerah yang baru. Dalam prosesi ini, berbagai ritual adat dilaksanakan sebagai simbol penerimaan dan dukungan dari masyarakat Gorontalo terhadap kepemimpinan Gubernur.
Moolopu secara tekstual berarti memangku yang bermakna bahwa pejabat yang memimpin daerah dipangku oleh adat untuk menempati rumah jabatan. Moloopu juga sebagai keharusan memenuhi tatanan adat serta bentuk penghormatan dan penghargaan masyarakat dari negeri adat Uduluwo Limo Lopohalaa, prosesi moloopu sesuai dengan filosofi masyarakat Gorontalo, yaitu “Adati hula-hula’a to syaraa, syaraa hula-hulaa tokitabi” yang artinya adat bersendikan sara dan sara bersendikan kitabullah. Filosofi ini mengandung makna bahwa adat dan kitab suci Al-Qur’an menjadi pegangan seorang Khalifah atau pemimpin dalam memimpin daerah.
Kehadiran Kakanwil Kemenkum Gorontalo dalam acara ini menunjukkan sinergi yang kuat antara instansi vertikal dan pemerintah daerah. Selain itu, hal ini juga mencerminkan komitmen Kemenkum Gorontalo dalam mendukung pelestarian budaya dan tradisi lokal.
Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil Pagar Butar Butar menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada Gubernur Gorontalo. Ia juga berharap sinergi antara Kemenkum Gorontalo dan Pemerintah Provinsi Gorontalo dapat terus terjalin dengan baik dalam upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Prosesi adat Moloopu ini dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat, pejabat daerah, dan tamu undangan lainnya. Acara berlangsung dengan khidmat dan penuh makna, mencerminkan kekayaan budaya dan tradisi Gorontalo.





