Gorontalo – Kantor Wilayah Kementerian Hukum Gorontalo melalui Divisi Pelayanan Hukum kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat sistem pelayanan publik di bidang Kekayaan Intelektual (KI). Bertempat di Aula Kanwil Kementerian Hukum Gorontalo, kegiatan Evaluasi Layanan Kekayaan Intelektual di Wilayah Provinsi Gorontalo dilaksanakan dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan lintas sektor. Selasa, (21/10).
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Gorontalo, Raymond J.H. Takasenseran, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya evaluasi layanan sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk memperkuat kualitas pelayanan publik di bidang Kekayaan Intelektual. Ia menekankan bahwa Kanwil Kemenkum Gorontalo terus berkomitmen menghadirkan layanan yang adaptif terhadap perubahan, inovatif dalam pelaksanaan, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
Hadir pula Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Arif Rahman, yang kehadirannya menjadi bentuk nyata komitmen Kanwil Kemenkum Gorontalo dalam memastikan setiap kegiatan evaluasi tidak hanya menjadi forum diskusi, tetapi juga langkah konkret untuk meningkatkan mutu layanan dan memperkuat peran strategis bidang Kekayaan Intelektual di Provinsi Gorontalo.
Sebagai moderator, Kepala Bidang Pelayanan Kekayaan Intelektual, Mananga P.M. Biantong, memaparkan capaian signifikan yang telah diraih Kanwil Kemenkum Gorontalo. Hingga saat ini, sebanyak 956 pendaftaran KI telah difasilitasi, dengan target mencapai 1.200 pendaftar hingga akhir tahun 2025. Angka tersebut menunjukkan peningkatan yang konsisten dan menjadi bukti komitmen Kanwil dalam mendukung ekosistem inovasi daerah.
Kegiatan yang berlangsung interaktif ini turut dihadiri oleh berbagai pihak, antara lain Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, Bappeda Provinsi dan Kota Gorontalo, Dinas Pariwisata dan Ekraf Kabupaten Bone Bolango, Dinas Koperasi dan UKM Kota Gorontalo, LPPM Universitas Ichsan, Universitas Bina Taruna, serta sejumlah pelaku usaha dan kreator lokal.
Para peserta memberikan apresiasi atas pendampingan aktif Kanwil Kemenkum Gorontalo terhadap stakeholder dalam pengelolaan KI, pembentukan Sentra KI, hingga fasilitasi pendaftaran hak cipta, merek, dan paten. Sejumlah masukan konstruktif juga disampaikan, seperti perlunya peningkatan sosialisasi bagi pelaku ekonomi kreatif lintas bidang, serta penguatan pemahaman teknis terkait penyusunan deskripsi paten bagi pencipta dan inovator daerah.
Menanggapi hal tersebut, tim Bidang Pelayanan KI Kanwil Kemenkum Gorontalo menyatakan siap menindaklanjuti berbagai saran dan masukan yang diterima. Melalui kegiatan evaluasi ini, Kanwil menegaskan akan terus berinovasi dan memperkuat kolaborasi lintas sektor demi mewujudkan pelayanan Kekayaan Intelektual yang lebih cepat, tepat sasaran, dan berdaya guna bagi masyarakat Gorontalo.
Kegiatan ini menjadi salah satu langkah strategis Kementerian Hukum Gorontalo dalam memastikan seluruh layanan hukum, khususnya bidang Kekayaan Intelektual, berjalan optimal sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi kreatif dan peningkatan daya saing daerah.
